Cara Mendapatkan Nilai Bagus Dan Menjadi Juara Kelas
Di Sekolah
- Senangi dulu pelajaran yang diharapkan nilainya bagus.
Tanpa menyenangi pelajaran tersebut, maka hasil yang diperoleh melalui
belajar tidak akan maksimal. Paling tidak, jangan sampai membenci
pelajarannya. Hal ini karena akan tidak mungkin seseorang bisa betah
lama-lama belajar materi suatu mata pelajaran yang dibencinya, apalagi
untuk memahaminya. Untuk menjadi seorang juara kelas lebih besar lagi
tuntutannya karena ia harus bisa menyenangi hampir semua pelajaran di
sekolah atau dengan kata lain tidak ada membenci suatu jenis pelajaran.
- Jangan membenci guru mata
pelajaran. Jika sampai
kita membenci suatu guru, maka bagaimana mungkin hasil terbaik bisa
diperoleh dalam memahami pelajaran yang jelas-jelas diajarkan atau
disampikan oleh guru tersebut ? Tidak begitu menyukai barangkali tidak
masalah, tapi jangan sampai membekas kebencian dan ketidaksukaan tersebut
di hati. Usahakan minimal bersikap netral jika memang tak bisa menyukai
seorang guru.
- Pasang tekad dan niat yang
besar untuk mendapatkan hasil / nilai yang bagus, dengan tentunya
menyiapkan diri untuk mau dan mampu bersungguh-sungguh dan serius
dalam dalam belajar, baik di sekolah ketika jam mata pelajaran berlangsung
ataupun ketika di luar jam pelajaran sekolah (seperti di rumah, kursus,
ketika belajar kelompok, perpustakaan, dan sebagainya).
- Milikilah rasa ingin tahu yang
besar, karena hanya orang-orang yang memiliki rasa ingin tahu yang
besar dalam banyak hal lah yang akan selalu senang dalam belajar, dan
selalu ingin mempelajari dan memahami hal-hal baru dan banyak hal yang ia
temui. Rasa ingin tahu yang besar juga bisa menghilangkan rasa tak suka
pada suatu materi pelajaran, atau rasa tak suka pada suatu guru mata
pelajaran.
- Manfaatkan dengan maksimal jam
pelajaran di sekolah dengan serius
mendengarkan penjelasan guru sambil mencatat beberapa keterangan
dan informasi yang perlu sehingga bisa dibaca dan dipelajari ulang di
lain waktu. Konsentrasikan pikiran semata-mata hanya untuk mendengarkan
guru tersebut. Selain itu jangan hanya bersikap pasif hanya mendengarkan
dan mencatat, tapi di saat yang bersamaan gunakanlah pikiran anda untuk
memahami, berpikir dan bersikap kritis terhadap keterangan guru
tersebut. Dengan bersikap aktif mendengarkan sekaligus berpikir untuk
berusaha memahaminya maka artinya materi inti yang disampaikan oleh guru
telah masuk di kepala anda tanpa perlu untuk bersusah payah memahaminya
kelak di luar jam pelajaran sekolah apalagi ketika menghadapi masa ujian.
Ketika seorang murid berkonsentrasi penuh mendengarkan penjelasan guru
sekaligus berpikir maka selain ia akan memahami banyak materi tanpa
susah-susah untuk belajar ulang di kemudian hari, ia juga akan bisa
menemukan hal-hal yang tidak ia mengerti seketika itu juga. Maka janganlah
ragu untuk bertanya seketika itu pada guru juga dengan terlebih dahulu
mengangkat tangan.
- Terkait dengan teknik mencatat
ketika guru memberikan penjelasan, maka latihlah selalu kemampuan untuk
menulis sambil mendengarkan penjelasan. Ada orang yang bisa menulis dengan
cepat nyaris semua keterangan dari guru, tapi jika anda bisa menangkap
hal-hal yang penting dan perlu maka sebenarnya itu sudah cukup. Tak perlu
khawatir tentang tulisan yang berantakan dalam hal ini, karena yang paling
penting adalah anda bisa memahami penjelasan guru dan menulis hal-hal yang
penting yang tentunya tulisan tersebut masih bisa anda mengerti dan baca
nantinya. Anda akan selalu bisa merapikan kembali tulisan tersebut
setelah jam pulang sekolah.
- Terkadang penjelasan yang
disampaikan guru semuanya atau sebagiannya ada dalam buku pelajaran. Oleh
karena itu disarankan untuk bisa membaca materi pada buku pelajaran
tersebut terlebih dahulu sebelum guru menjelaskannya di sekolah. Selain
hal ini membantu untuk memahami penjelasan yang disampaikan guru, anda
juga akan terbebas dari menulis hal yang sama dengan yang telah ada dalam
buku pelajaran. Kemudian tentunya, jangan lupa untuk kembali membaca buku
pelajaran tersebut sepulang sekolah untuk bisa menghubungkannya dengan apa
yang telah dijelaskan oleh guru di sekolah.
- Latihlah diri untuk berpikir aktif
dan bersikap kritis ketika belajar seorang diri, baik waktu membaca
materi pelajaran yang baru, maupun dalam mengulang kembali apa yang telah
didapat di sekolah. Belajar atau membacalah dengan tujuan untuk memahami,
jangan hanya sekedar belajar dan membaca semata-mata karena waktunya belajar.
Anda bisa bertanya sendiri ketika belajar dengan menggunakan kata-kata
kenapa seperti ini, apa hubungannya dengan materi yang lain, untuk apa
tujuannya, bagaimana caranya, siapa, dimana, kapan, dan sebagainya,
intinya gunakan rasa ingin tahu anda. Hal ini juga tergolong
efektif dalam memudahkan menghapal terutama bagi orang-orang yang tipenya
menghapal dengan terlebih dahulu memahami materi yang dihapal (catatan :
ada juga yang bisa menghapal tanpa terlebih dahulu memahami materinya).
- Kerjakan semua tugas atau PR dari
guru / sekolah dengan sebaik-baiknya. Mengerjakan PR baik yang berupa menjawab pertanyaan,
menyelesaikan soal-soal yang diberikan, meringkas, dan sebagainya juga
membantu anda dalam memahami materi yang diajarkan, dan juga bisa
dijadikan sarana evaluasi diri sejauh mana pemahaman kita akan materi yang
telah diajarkan di sekolah.
- Bersedia untuk
meluangkan waktu yang cukup untuk belajar di rumah. Semakin sering dan lama
anda belajar tentu akan lebih baik. Akan tetapi tentunya juga percuma jika
belajar lama tapi tak efektif. Ketika diri merasa bosan, capek, dan letih,
tak ada salahnya untuk istirahat sejenak. Mengambil waktu jeda beberapa
menit untuk beristirahat setelah setengah jam belajar bisa dijadikan
sebuah alternatif. Menghabiskan banyak waktu untuk belajar juga jangan
diartikan sampai mengorbankan waktu untuk hal-hal penting lainnya seperti
berkumpul dengan keluarga, sosialisasi dengan teman, dan sebagainya. Akan
tetapi aturlah waktu anda sedemikian rupa sehingga tercipta sebuah
keseimbangan dan keharmonisan dalam hidup (tentunya jangan terlalu
banyak menghabiskan waktu untuk bermain jika ingin mendapatkan hasil
belajar yang maksimal).
- Menyangkut poin
di atas, hal itu tak terlepas dari kedisiplinan waktu. Disiplin
itu mutlak perlu untuk sebuah kesuksesan hidup di bidang apa pun.
Seorang pelajar yang baik tentunya harus bisa mengatur jadwal
kesehariannya dengan baik, dengan memilah hal-hal yang penting dari yang
tak penting, hal yang mendesak dan yang tak mendesak, dengan berdasarkan
pada tujuan yang ingin ia capai. Tentunya mengatur waktu juga tak
mengabaikan hal-hal dasar yang dibutuhkan manusia seperti waktu dengan
keluarga, dan melakukan kegiatan positif bersama teman-teman.
- Jangan pernah menyerah dan putus
asa. Hal-hal yang belum dan susah
dimengerti adalah hal yang wajar. Bahkan kehidupan itu sendiri memang
penuh dengan permasalahan. Sikapilah dengan bijak kesulitan yang anda
alami. Anda bisa bertanya pada guru, teman, atau mencari sumber referensi
baik dari buku maupun dari internet saat ini. Apalagi jika anda belajar
dengan teratur jauh-jauh hari sebelum ujian, maka masih ada banyak waktu
yang tersedia untuk mencari informasi dan bertanya. Jika anda terus
berusaha tanpa putus asa, hal yang susah dimengerti lama kelamaan akan
bisa dipahami.
- Untuk materi hapalan, maka aturlah
waktu anda semenjak jauh-jauh hari untuk menghapalkannya dengan teratur
sehingga anda siap di waktu yang dibutuhkan (waktu ujian).
- Jika anda sudah berdisiplin dalam
memanfaatkan waktu, dan belajar dengan teratur dan cukup tiap hari, maka
anda tak akan perlu panik ketika menghadapi ujian dengan melakukan metode
belajar kebut semalam. Ini dikarena
materi pelajaran sudah melekat di kepala anda semenjak jauh-jauh hari
sebelumnya. Anda tinggal mengulang kembali melihat catatan-catatan yang
ada untuk memastikan ada hal yang masih tertinggal yang belum begitu
dipelajari dengan baik sebelum ujian.
- Jaga kesehatan dan kebugaran tubuh
selama belajar. Tanpa tubuh yang
segar dan sehat, maka anda tak akan bisa belajar dengan baik dan maksimal.
Makanlah yang cukup, termasuk tentunya sebelum berangkat ke sekolah.
Ketika belajar lama di rumah jangan sampai anda melupakan waktu makan.
Beristirahat di waktu malam juga harus cukup waktunya, dan hindari
begadang sampai tengah malam. Jangan lupakan berolahraga, karena dengan
olahraga peredaran darah dalam tubuh termasuk ke otak akan lancar, dan
tubuh menjadi segar sehingga lebih mudah menyerap pelajaran di sekolah.
Kemudian anda juga bisa melakukan hobi-hobi positif yang membuat jiwa dan
pikiran anda senang lainnya, tentunya dengan berdisiplin waktu.
- Jangan lupa selalu berdoa dan
mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa untuk diberi kemudahan dalam
belajar, dan tercapai cita-cita yang diharapkan.
- Catatan tambahan untuk menjadi
seorang juara kelas : memiliki ambisi untuk mengalahkan teman yang lain
dalam hal nilai pelajaran adalah sebuah hal yang bagus. Karena hanya
dengan ambisi lah seseorang bisa memperoleh sesuatu yang besar. Akan
tetapi ada hal yang jauh lebih bagus daripada ambisi untuk semata-mata
mengalahkan orang lain, yakni ambisi untuk selalu melakukan hal terbaik
yang kita bisa, ambisi untuk selalu menyempurnakan diri kita sendiri.
Sebuah ambisi yang memfokuskan atau memberi target pada diri sendiri tanpa
terlalu berpikir banyak menyangkut orang lain ini memiliki banyak
kelebihan daripada ambisi sekedar mengalahkan orang lain, di antaranya
adalah tidak menimbulkan rasa sakit hati dan iri pada orang lain yang
kebetulan saat ini lebih sukses dari kita. Selain itu, hanya memfokuskan
diri melihat orang lain hanya akan membuat badan dan pikiran capek,
akibatnya daya tahan pun akan sebentar dan akan ada masanya ambisi menjadi
juara itu akan menurun, sehingga kestabilan prestasi tak bisa
dipertahankan. Sebaliknya, hanya fokus pada diri sendiri tanpa melihat
orang lain dengan memberi target tertinggi pada diri pribadi dan selalu
mengarah pada kesempurnaan diri dari waktu ke waktu (walau pastinya
kesempurnaan tak akan pernah dicapai) akan menjadikan hal tersebut menjadi
sebuah kebiasaan, dan membuat anda selalu berada dalam level tertinggi
dalam segala hal, termasuk menyangkut prestasi dalam kelas. Hal ini akan
bertahan lama, kalau boleh diistilahkan : tak akan lekang oleh zaman dan
tak akan lapuk oleh hujan. Prinsip seperti ini terbukti telah menjadikan
seseorang (kisah nyata) berprestasi, mampu menjadi juara kelas, bahkan
juara umum dalam jangka panjang semenjak sekolah dasar hingga perguruan
tinggi dalam level tertinggi (selalu kelas unggulan, sekolah
terbaik), walaupun di sekelilingnya banyak orang-orang yang lebih jenius.
Orang seperti ini pun juga akan tetap disukai oleh semua teman-temannya
karena ia akan tetap mau berbagi, dan tak akan khawatir jika orang lain
mendapatkan hasil yang baik, semata-mata karena ia tak mau memikirkan
kedudukan orang lain tapi memfokuskan diri pada peningkatan kemampuan diri
dalam level terbaiknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Nama